Rangkuman Materi Pertemuan
3
1.
Kelebihan dan kekurangan aplikasi native
Aplikasi native adalah aplikasi yang berjalan pada perangkat mobile dan
di akses melalui icon yang ada pada layar perangankat mobile.
KELEBIHAN
-
Aplikasi native dapat memudahkan pengguna yaitu
setelah di install, kapan saja si pengguna membutuhkan applikasi ini cukup
dengan sekali click saja.
-
Aplikasi native dapat terus bekerja walaupun
ketika tidak ada konektivitas.
-
Mobile app native memenangkan persaingan dalam
kategori kecepatan beroperasi.
-
Konten pada aplikasi ini mudah ditemukan di web
dari pada di sebuah aplikasi. Alasannya, ketika seseorang membutuhkan
informasi, mereka cenderung memanfaatkan mesin pencari, mengetikkan apa yang
inginmereka ketahui dan memilih page dari hasil pencarian. Jarang dari mereka
yang membutuhkan informasi kemudian meeka mengunjungi sebuah toki aplikasi,
mencari sebuah aplikasi, download dan install, kemudian mencoba menemukan
informasi yang di butuhkan
KEKURANGAN
v
Aplikasi native dikembangkan secara khusus untuk
1 platform saja, misalnya aplikasi native yang dirancang (dibuat) untuk platform
android maka tidak berfungsi pada windows phone.
2. Kelebihan dan kekurangan aplikasi web
mobile
KELEBIHAN
-
Multiplatform: sekali dibuat dapat
langsungdijalankandi android, iphone, Blackberry, windows phone yang memiliki
browser.
-
Lebih murah dan mudah dikembangkan. Teknoligi
yang digunakan lebih standard sehingga SDM lebih banyak tersedia (misalnya
PHP+MySQL).
-
User interface dapat dibuat konsisten untuk
multiplatform.
-
Tidak bergantung pada google play atau app
store. Tidak perlu menunggu disetujui sebelum app dapat digunakan pengguna.
Setiap revisi langsung dapat di akses pengguna.
-
Jika ada transaksi, dapat memanfaatkan berbagai
media (seperti Paypal) atau ditangani sendiri. Tidak akan mendapatkan potongan
30% seperti jika melewati google play.
KEKURANGAN
-
Lebih lambat.
-
Lembutuhkan koneksi internet.
Walaupun sudah ada mekanisme offline di browser, tetapi webapp umumnya
mempunyai ketergantukang tinggi pada koneksi internet.
-
Tidak dapat memanfaatkan secara maksimal
fitur-fitur smartphone (missal share antar app).
-
Tidak dapat memanfaatkan (atau kalaupun bisa
sulit) sensor yang dimiliki smarthoone/tablet seperti kamera, accelerometer,
gyroscope dan lain – lain.
-
Tidak dapat memanfaatkan in-app billing.
Dengan google play, pengguna dapat melakukan pembelian membeli dengan
sangat mudah.
-
Lebih sulit jika ingin menjual app.
Pengguna sudah terbiasa dengan web app yang gratis.
-
User interface lebih sulit di pahami. Setiap
platform (android, ios, windowsphone) punya karakter user interface tersendiri.
3. Kelebihan dan kekurangan aplikasi hybrid
Hybrid Application yaitu applikasi mobile yang dibuat
dan ditanam (install) langsung didalam device, menggunakan bahasa pemograman
wib yang di gabung dengan bahasa pemograman yang selayaknya digunakan untuk
membuat aplikasi pada device yang dituju (HYBRID= NATIVE+MOBILE WEB).
KELEBIHAN
-
Proses loading dan kinerja lebih cepat
Sebuah aplikasi hybrid secara teknis adalah aplikasi web HTML5 dalam “pembungkus (wrapper)” Native
yang sederhana. Hal ini memungkinkan aplikasi hybrid untuk bisa dijalankan
dengan lebih cepat, dengan masih memiliki kemampuan untuk dijalankan secara
offline.
-
Proses pengembangan lebih mudah
Pengembangan yang membuat aplikasi HTML 5 suka pada kemampuannya untuk
bisa dimulai dengan cepat. Dengan mempertahankan manfaat aplikasi native,
aplikasi hybrid dapat diluncurkan hamper secepat aplikasi web.
-
Applikasi ini dengan penggabungan bahasa
pemograman web.
-
Untuk beberapa fiture yang tidak bisa dijalankan
menggunakan bahasa pemograman web, akan ditulis dalam bahasa pemograman yang
sesuai dengan device tujuan.
KEKURANGAN
-
Masih dianggap minim pengalaman pengguna.
Meskipun banyak manfaatnya, aplikasi Hybrid
masih dianggap berkopromi ketika terkait dengan pengalaman pengguna sehingga
pengembang masih berharap banyak pada aplikasi Native.
0 Response to "RANGKUMAN MATERI PERTEMUAN 3"
Posting Komentar